Menko Kesra Anggap Pemda Kurang Peduli AIDS

Menko Kesra Anggap Pemda Kurang Peduli AIDS
Menko Kesra Anggap Pemda Kurang Peduli AIDS
Sayangnya, kata menteri yang biasa disapa dengan nama Ical itu, belum ada angka pasti tentang penderita HIV/AIDS meski makin lama jumlahnya makin bertambah. Sebab, selama ini keluarga maupun penderita enggan melaporkan diri karena persoalan stigma yang ada di masyarakat tentang AIDS. 

“Jadi ini perkiraan awal karena masih banyak yang belum terpantau. Tahun  ini baru di 32 provinsi dan 214 kabupaten/kota. Jumlah ini tergantung pada pelaporan karena masih banyak yang enggan melapor karena persoalan stigma tentang HIV/AIDS,” sambungnya.

Menteri yang juga politisi Golkar ini menilai kepedulian Pemda dalam penanggulangan AIDS masih minim. Bahkan anggaran untuk penanggulangan AIDS rata-rata hanya mencapai Rp 1 miliar. “Padahal penderita harus terus minum anti retroviral dan itu butuh dana besar,” ulasnya.

Karenanya Ical meminta Pemda untuk mengefektifkan KPA di daerah yang rata-rata diketuai oleh para wakil Gubernur. “Kalau perlu libatkan ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) dalam kepengurusan maupun aktifitas KPA di daerah. Karena mereka tahu tentang AIDS,” cetus Ical.

 

NUSA DUA – Pemerintah pusat menilai kepedulian pemerintah daerah (Pemda) dalam hal pemberantasan dan penanggulangan HIV/AIDS masih minim. Padahal,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News