Menko Luhut Ajak Investor Kembangkan Danau Toba
Pembangunan transportasi terpadu juga menjadi topik dalam rakor ini, perusahaan angkutan Damri akan mengoperasikan bus rute Bandara Silangit-Siantar.
Kereta api juga berencana membuka rute baru Lubuk Pakam-Siantar untuk menambah rute yang sudah ada Medan-Siantar.
"Garuda Indonesia dan beberapa penerbangan swasta juga mengungkapkan akan membuka rute internasional," tambah Menko Luhut.
Menko Luhut mengatakan, jumlah kamar yang tersedia di sekitar wilayah ini yang berjumlah 710 kamar dirasa tidak cukup.
Karenanya, dia mendorong BUMN yang memiliki usaha perhotelan di wilayah itu (Inna dan Patrajasa) serta swasta untuk bisa menambah jumlah kamar.
Masalah lain yang menurut Menko Luhut sangat mendesak untuk diatasi adalah pencemaran danau.
"Perubahan harus segera dilakukan. Dari kajian yang kami lakukan bersama Bank Dunia, yang akan kami umumkan dalam waktu dekat, memperlihatkan terjadi pengotoran yang makin parah. Pencemaran itu datang dari sampah rumah tangga, hotel, keramba, dan kotoran ternak. Dan jika memang betul ada perusahaan yang terlibat dalam pencemaran ini, kita perlu melakukan evaluasi," ujar Menko Luhut.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, kesiapan pemerintah daerah dan para bupati dibutuhkan untuk menerima kunjungan wisatawan, khususnya di Danau Toba yang sudah menjadi salah satu destinasi prioritas.
Infrastruktur di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba bakal dikebut.
- Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Menandai Peluncuran HDZ & NHL
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga