Menko Muhadjir Khawatir Ketimpangan Akses Teknologi Digital Makin Masif
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, penggunaan teknologi digital di Indonesia telah pesat sejak adanya pandemi Covid-19.
Namun, kata Menko PMK, penggunaan teknologi digital yang makin masif secara teknis telah membawa ketimpangan dalam hal akses teknologi.
Hal ini berkaitan dengan konteks keadilan dan kesejahteran digital yang menuntut pemerataan akses masyarakat terhadap sarana-prasarana teknologi digital.
"Untuk masyarakat urban (perkotaan) yang memiliki akses cukup besar tidak ada masalah, tetapi masyarakat rural (pedesaan) yang jauh dari akses internet, jauh dari akses teknologi informasi tentu saja dia akan makin tertinggal," jelas Menko Muhadjir dalam halalbihalal Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia (KAHMI), Rabu (11/5).
Di satu sisi, lanjutnya, ini adalah proses percepatan, tetapi sisi lainnya ada yang tertinggal. Yang tertinggal akan makin jauh tertinggal.
Karena itu, menurut Menko Muhadjir, tugas dari akademisi dan cendekiawan untuk ikut membantu mewujudkan kesejahteraan digital dan mengentaskan ketimpangan akses teknologi digital ini.
Melalui kampus UICI, dia berharap ada kontribusi nyata untuk membantu pemerintah menyelesaikan masalah ketimpangan ini.
"Tugas UICI termasuk KAHMI bagaimana memastikan yang tidak terjangkau ini tidak tertinggal terlalu jauh," pungkasnya. (esy/jpnn)
Menko Muhadjir Effendy khawatir akses teknologi digital makin masif di kalangan masyarakat.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Hadiri Pelatihan Digital Branding Desa, Sujatno Ajak Warga Manfaatkan Teknologi untuk Memajukan Magetan
- Ini yang Akan Dilakukan Muhadjir Effendy Setelah Tak Jadi Menteri
- Selamat! BPJS Kesehatan Raih 2 Penghargaan Bergengsi di Ajang Top GRC Awards 2024
- Shopee Indonesia Padukan Teknologi Digital & Kearifan Lokal Solo
- Menko PMK dan Kepala BNPB tiba di Basis KKB di Puncak
- Kominfo Bantu Pelaku UMKM Adopsi Teknologi Digital