Menko Perekonomian Sebut Indonesia-Singapura Kerja Sama Bangun 'Tiga Jembatan'
Airlangga menerangkan, KEK Nongsa Digital Park diharapkan dapat menghemat devisa negara dalam bisnis digital hingga Rp 20-30 triliun per tahun.
"Kontribusi terbesar dari sektor data center dan pendidikan internasional," kata dia.
Selain itu, lanjut Airlangga, Singapura dan Indonesia juga akan mengutamakan kerja sama untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) berbasis teknologi informasi.
"Sementara untuk jembatan infrastruktur akan dimulai dengan pembangunan jembatan Batam-Bintan atau jembatan Babin sepanjang 6,4 kilometer pada Tahun 2022," papar Airlangga.
Nantinya, kata Politisi Partai Golkar itu, jembatan Batam-Bintan ini akan memiliki row jalan 100 meter dan dibagi dalam tiga trase.
Pertama, sambung dia, trase Pulau Batam, kemudian trase Pulau Tanjungsauh dan trase Pulau Bintan.
Keberadaan jembatan ini akan memudahkan pelaku usaha di Bintan untuk mengirimkan produk pertanian ke Batam.
"Untuk selanjutnya di ekspor ke Singapura atau ke negara lain. Diharapkan akan meningkatkan konektivitas dari Bintan dan Batam ke Singapura dan sebaliknya," imbuh dia.
Indonesia dan Singapura berkomitmen untuk melanjutkan penguatan kerja sama ekonomi bilateral antar kedua negara.
- Transaksi Modal dan Finansial Melonjak, Neraca Pembayaran Indonesia Surplus
- Indonesia-Brasil Perkuat Sinergi Ekonomi, Teken Kerja Sama Senilai USD 2,8 Miliar
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Indonesia dan Kanada Agendakan Percepatan Kesepakatan Perdagangan ICA-CEPA
- Menko Airlangga Terima Kunjungan Dubes Tiongkok, Bahas Program 'Two Countries Twin Parks'
- Pemerintah Optimistis Ekonomi Indonesia Mampu Tumbuh di Atas 5 Persen Sepanjang 2024