Menko PMK Lepas Perjalanan Api Mrapen Menuju Asian Games
“Kita coba ulang lagi sejarahnya tersebut. Yogyakarta dipilih untuk menyatukan api karena dilihat dari sejarahnya nilai histori, pariwisata dan UKM dari Yogyakarta yang mewakili semua wilayah di Indonesia,” tambah Menko PMK.
Kegiatan estafet api obor keliling Indonesia ini menjadi simbol pertemanan dan semangat Asian Games 2018 di seluruh penjuru Indonesia. Sekaligus mempromosikan destinasi-destinasi pariwisata, seni budaya serta potensi-potensi daerah lainnya ke mancanegara.
“Indonesia patut berbangga untuk kembali menerima kehormatan menjadi tuan rumah Asian Games XVIII 2018 setelah yang pertama kali kita menjadi tuan rumah pada tahun 1962 di Jakarta yang dibuka oleh Bung Karno. Setelah 56 tahun Indonesia menunggu untuk menjadi tuan rumah kembali,” ujar Menko PMK mengingatkan pentingnya momentum Indonesia jadi tuan rumah.
Dalam kesempatan ini, Menko PMK mengajak masyarakat Indonesia untuk terus semangat memperjuangkan dan mengharumkan nama Indonesia, dendangkan lagu Indonesia Raya serta kibarkan Bendera Merah Putih.
Hadir dalam acara ini Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo; Ketua Inasgoc Erick Thohir; CDM Asian Games Komjen Syafruddin; Bupati Grobogan Sri Sumarni; Bupati Demak HM Natsir; dan Ketua Komisi X DPR RI Djoko Udjianto. (jpnn)
Rangkaian torch relay atau kirab obor Asian Games 2018 di Indonesia secara resmi ditandai dengan pengambilan api abadi Mrapen oleh Menko PMK Puan Maharani
Redaktur & Reporter : Adil
- Kemenko PMK Melakukan Penguatan Pemberdayaan Perempuan di Desa
- Percepat Hapus Kemiskinan, PNM Raih Penghargaan dari Kemenko PMK
- Kemenko PMK: Pemberdayaan Perempuan Sangat Penting dalam Pembangunan Desa
- Kemenag Meluncurkan Sekber Moderasi, Kaban Suyitno: Ini Penting Banget
- Kemenko PMK Gelar Gathering Generasi Digital Gerakan Nasional Revolusi Mental di Kaltim
- Warganet: Pembukaan Olimpiade Paris Beda Kelas dengan Asian Games 2018