Menko PMK: Seandainya tidak Dilarang, Ada 73 Juta Masyarakat akan Mudik Lebaran

Atas dasar itu, lanjut Muhadjir, pemerintah berupaya keras memperkecil lagi jumlah yang tidak mematuhi larangan mudik itu.
Menurut dia, pelarangan mudik Lebaran menjadi perhatian pemerintah karena potensi tak terkendali sangat besar. Apalagi, dalam proses 3T (tracing, testing, treatment) apabila mudik tidak dilarang akan sangat sulit dilakukan.
"Bayangkan kalau mau mendisiplinkan (dengan tes) swab, memeriksa kesehatan mereka," ucapnya.
Dia menegaskan memeriksa 73 orang dalam waktu bersamaan itu tidak mungkin. Yang dikhawatirkan nanti banyak surat keterangan sehat abal-abal, dan itu tidak akan bisa terkendali.
“Kami khawatirkan akan ada kerumunan yang tidak terencana," terangnya. (esy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Menko PMK Muhadjir Effendi mengatakan seandainya dilepas atau tidak ada larangan, maka 73 orang diprediksi akan mudik Lebaran.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- PIK2 Diserbu 500 Ribu Wisatawan Selama Libur Lebaran 2025
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025
- Mudik Lebaran 2025, KAI Group Angkut 29.170.705 Penumpang
- Lebaran 2025 Menceritakan Keresahan, Ekonom Nilai Perlu Evaluasi Ekonomi
- KPK Terima 561 Laporan Gratifikasi Terkait Idulfitri, Totalnya Sebegini