Menkumham dan Polri Kerjasama Berantas Markus
Selasa, 30 Maret 2010 – 16:53 WIB
JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar berupaya membentuk wadah baru dalam memperbaiki citra penegakan hukum di Indonesia. Untuk mewujudkan hal itu, Patrialis Akbar menemui Kapolri, Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri di Mabes Polri, Senin (30/3). Sehari sebelumnya, Menkumham juga menemui Jaksa Agung Hendarman Supandji. Dalam jumpa pers di Mabes Polri, tidak tampak Kapolri Bambang Hendarso Danuri. Untuk itu, kata Patrialis, dalam memberantas dugaan mafia kasus harus dilakukan secara bersama-sama. "Ada sindikasi mafia hukum yang harus diselesaikan secara bersama. Pertemuan tadi juga mengantisipasi, jangan sampai terjadi pembiaran persoalan-persoalan hak asasi manusia. Kerjasama juga diarahkan dalam mencari jalan keluar (mengatasi) banyaknya kasus narkoba," beber dia.
"Kami membicarakan wadah kerjasama antara Polri, Kejaksaan Agung, dan Menkumkam. Tujuannya agar kasus-kasus yang ditangani segera dikoordinasikan," kata Patrialis.
Baca Juga:
Kerjasama lembaga penegak hukum dengan Kementerian Hukum dan Ham, kata Patrialis, sangat penting dan diperlukan. "Kami juga membicarakan rumah tahanan yang over kapasitas, karena ada juga orang yang tidak pantas ditahan tapi ditahan. Walaupun banyak faktor lain. Ada juga kami menemukan kriminalisasi yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu, karena ada indikasi kasus pidana."
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Hukum dan HAM, Patrialis Akbar berupaya membentuk wadah baru dalam memperbaiki citra penegakan hukum di Indonesia. Untuk mewujudkan
BERITA TERKAIT
- Kemenperin Resmikan Ekosistem Solusi Teknologi SFI untuk Akselerasi Industri 4.0
- Mendes Yandri: Dana Desa Boleh Dipakai untuk Kondisi Darurat
- Bea Cukai Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk Perusahaan Ini
- Solutif! Bank Mandiri Bersama RSAB Harapan Kita Perkuat Digitalisasi Sektor Kesehatan
- Hakim Sebut Tuntutan ke Harvey Moeis Terlalu Berat, Kejagung Merespons Begini
- Dukung Kenaikan PPN 12 Persen untuk Barang Mewah, Lokot: Jangan Bebani Rakyat