Menlu Amerika Serikat Mengatakan Akan Buka Kembali Konsulat di Yerusalem Untuk Perbaiki Ikatan dengan Warga Palestina
![Menlu Amerika Serikat Mengatakan Akan Buka Kembali Konsulat di Yerusalem Untuk Perbaiki Ikatan dengan Warga Palestina](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/abc/normal/2021/05/26/menlu-amerika-serikat-mengatakan-akan-buka-kembali-konsulat-smnt.jpg)
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat akan membuka kembali kantor konsulat di Yerusalem untuk mengembalikan hubungan dengan Palestina.
Hubungan Amerika Serikat dengan Palestina telah menurun di era presiden Donald Trump.
Kantor itu sebelumnya berfungsi sebagai kantor otonomi yang mengurusi hubungan diplomatik dengan Palestina.
Namun mantan presiden Donald Trump menurunkan tingkat operasinya dan menempatkannya di bawah otoritas dubes AS di Israel.
Ini terjadi ketika Trump memindahkan lokasi kedubes AS ke Yerusalem.
Tindakan Trump tersebut membuat marah warga Palestina yang melihat bahwa Yerusalem Timur adalah wilayah yang dijajah dan ibu kota bagi Palestina.
Menlu Blinken mengumumkan langkah tersebut setelah bertemu dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas di Ramallah, Tepi Barat.
"Seperti sudah saya katakan kepada presiden, saya di sini untuk menekankan komitmen Amerika Serikat untuk membangun kembali hubungan dengan Otoritas Palestina dan warga Palestina," katanya.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengatakan Amerika Serikat akan membuka kembali kantor konsulat di Yerusalem untuk mengembalikan hubungan dengan Palestina
- Kecam Trump, PM Spanyol: Tak Ada Real Estat Bisa Menutupi Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Gaza
- Presiden Mahmoud Abbas Tegas, Tolak Seruan Pengusiran Warga Palestina dari Gaza
- Efisiensi Besar-besaran, Donald Trump Pecat 300 Pegawai Badan Nuklir
- Dunia Hari Ini: Ratusan Korban Perdagangan Manusia di Myanmar Diungsikan ke Thailand
- Anak Muda di Indonesia Bayar Jasa Buat Tes Kesetiaan Pasangannya
- Donald Trump Kembali Berulah, Vatikan Tegaskan Sikap soal Warga Palestina