Menlu Bishop: Serangan Jakarta Sudah Diperkirakan Akan Terjadi

Menlu Bishop: Serangan Jakarta Sudah Diperkirakan Akan Terjadi
Menlu Bishop: Serangan Jakarta Sudah Diperkirakan Akan Terjadi

Menlu Bishop menambahkan bahwa pihak berwenang Indonesia sudah mengetahui adanya sel teror di dalam Indonesia, dan warga Australia yang berada di Indonesia diminta untuk berhat-hati.

"Pemerintah Australia mengecam keras serangan di Jakarta, dan saya sudah berbicara dengan menteri luar negeri Indonesia kemarin untuk menyampaikan solidaritas Australia, dan menawarkan bantuan kepada Indonesia untuk menyelidiki penyerangan tersebut." kata Bishop.

Sementara itu Jaksa Agung Australia George Brandis mengatakan Australia sudah menawarkan bantuan polisi dan intelejen kepada Indonesia menyusul serangan kemarin.

Dalam sebuah pernyataan, Senator Brandis mengatakan dia sudah menghubungi sejawatnya di Indonesia untuk menjadikan kerjasama ini sebagai contoh kerjasama kontra terorisme antara Indonesia dan Australia.

Menteri Kehakiman Michael Keenan tidak bisa memberikan rincian mengenai bentuk bantuan yang akan diberikan oleh pemerintah Australia, namun mengatakan bahwa Australia akan 'memberikan bantuan apapun yang diperlukan."

Keenan mengatakan kepada ABC bahwa juga akan dilakukan kajian mengenai pengamanan di Kedutaan Australia di Jakarta, meskipun saat ini pengamaman sudah ketat.

Sementara itu Michael Sheehy yang sudah tinggal lebih dari 15 tahun di Jakarta mengatakan masih terkejut dengan adanya serangan tersebut meskipun sudah ada peringatan mengenai adanya kemungkinan serangan.

"Jujur saja, menjelang Natal ada banyak rumor beredar mengenai kemungkinan adanya serangan, dan kemudian ada beberapa penangkapan, sehingga ada sel yang berhasil ditangkap, dan tidak ada yang terjadi." katanya.

Serangan yang terjadi di Jalan Thamrin Jakarta hari Kamis (14/1/2016) menurut Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop sudah diperkirakan akan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News