Menlu Masih Tunggu Kabar Nasib WNI di Jepang
Jumat, 11 Maret 2011 – 16:55 WIB
"Tadi saya sempat tersambung dengan KBRI, dan (beliau) menyatakan situasi serta kondisi yang panik. Staf KBRI juga sudah menuju Wisma Duta. Ini berita yang sangat memprihatinkan, dan insyallah semoga tidak memburuk, dan kita semua dilindungi. Kita akan bergerak secepat mungkin," kata Marty.
Baca Juga:
Marty pun mengaku belum mendapatkan laporan terbaru dari Dubes RI untuk Jepang, Muhammad Lutfi. Termasuk kondisi mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla yang kebetula sedang berada di Jepang. Namun Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) katanya sudah memberikan instruksi.
"Instruksi Presiden (adalah) untuk mengambil langkah antisipatif, baik kepada WNI kita di sana, terutama berita kemungkinan ada tsunami di sini. Semua institusi terkait sudah bergerak. Dalam waktu dekat, akan ada nomor posko di Deplu, bagi masyarakat yang punya keluarga di Jepang," kata Marty lagi.
Di Indonesia, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sendiri telah mengeluarkan peringatan dampak gempa Jepang yang akan sampai ke Indonesia. Beberapa gempa susulan diperkirakan memicu tsunami di Indonesia bagian timur, terutama kawasan seperti Papua, Manado, Sulawesi Utara dan Maluku Utara, antara pukul 18.00-20.00 WIB. (afz/ito/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI saat ini mengaku masih menunggu kepastian nasib warga negara Indonesia (WNI) di Jepang, pasca kawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29