Menlu Retno Sebut Rivalitas di Laut China Selatan Makin Mengkhawatirkan
Kamis, 10 September 2020 – 11:20 WIB
"Ini menjadi penting dan ditekankan terus oleh Indonesia, jika kita ingin melihat Laut China Selatan sebagai laut yang damai dan stabil," tutur Retno.
Baca Juga:
Pertemuan EAS merupakan bagian dari rangkaian pertemuan para menlu ASEAN (AMM) ke-53 yang tahun ini diselenggarakan di tengah gesekan antara dua negara besar, Amerika Serikat dan China.
Pertemuan tingkat tinggi itu diharapkan dapat mengupayakan kolaborasi untuk melawan ancaman global dan mencoba mengurangi aksi saling balas antara AS dan China, dua negara dengan ekonomi terbesar dunia, yang bersaing untuk menanamkan pengaruh di kawasan. (ant/dil/jpnn)
Menlu RI Retno Marsudi secara terus terang menyampaikan kekhawatiran mengenai meningkatnya tensi dan rivalitas antarnegara, termasuk di Laut China Selatan.
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- 44 Pemimpin Muda Asia Tenggara Berkumpul Dalam AYF 2024
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok