Menneg PAN Diingatkan Jangan Suka Menyalahkan Daerah
Senin, 27 April 2009 – 18:26 WIB
Sementara itu, anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR Ida Fauziah, mendesak Menpan untuk mengakomodir tenaga honorer yang sudah memenuhi syarat tetapi tidak masuk dalam data base BKN dalam penerimaan CPNS 2009.
“Jadi saya sependapat dengan Ferry, dalam menangani proses honorer jadi CPNS jangan selalu menyalahkan daerah. Tenaga honorer yang sudah memenuhi syarat tetapi datanya belum ada di BKN mestinya juga harus diselesaikan,” desak Ida Fauziah.
Akibat desakan Ferry tersebut, akhirnya, pimpinan raker, EE Mangindaan akhirnya hanya menyetujui tiga hasil rapat; pertama, tenaga honorer yang belum tertampung dalam PP 48/2005 jo PP 43/2007 yang disebabkan oleh usia lebih dari 46 tahun dan honornya tidak bersumber APBN/APBD perlu ada persepsi dari komisi II dan Menpan.
Kedua, mengenai permasalahan tenaga honorer yang telah memenuhi syarat sesuai PP 43, namun belum tertampung dalam data base BKN per 30 Juni 2006. Komisi II meminta Menpan untuk dimasukan dalam PP baru dan ketiga Komisi II memberi apresiasi kepada Menpan yang akan menentukan, pengangkatan tenaga honorer menjadi PNS 2009 yang masih tersisa formasi sebanyak 83.478. (fas/JPNN)
JAKARTA - Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar, Ferry Mursildan Baldan mengingatkan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PMI Penyumbang Devisa Terbesar Kedua, UT Dorong Tingkatkan Kompetensi
- Kasus Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh dari Gedung, Polisi Singgung soal Asmara
- Kapal Mati Mesin di Perairan Wanci, Penumpang Dievakuasi Tim SAR Wakatobi
- Benahi Infrastruktur, BP Kembangkan Batam sebagai Destinasi Investasi Unggulan di RI
- Perkuat Komiditas Pangan, Pertamina Dukung 13 Kelompok Perhutanan Sosial
- Kasus Kematian Mahasiswi UPI, Ajeng Sempat Terlibat Cekcok dengan Mantan Kekasihnya