MenPAN-RB Bakal Kawal Laporan Masyarakat Soal Pungli
jpnn.com - JAKARTA--Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur tidak mau main-main dengan instansi yang mengabaikan pengaduan masyarakat. Mantan wakil walikota Batam ini bahkan mengawal sendiri seluruh pengaduan yang masuk di LAPOR!
"Kami tidak main-main dengan pemberantasan pungli. Seluruh laporan masyarakat akan kami laporkan dan publish setiap pekan," tegas Asman dalam konpres di Kantor KemenPAN-RB, Selasa (18/10).
Dia mewanti-wanti instansi jangan sampai menahan-nahan laporan pengaduan masyarakat. Instansi pemerintah juga harus membuka akses yang mudah bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan pengaduan, serta mendorong masyarakat tidak takut mengadu.
Lebih dari itu, aparat harus merespon secara cepat terhadap pengaduan yang disampaikan oleh masyarakat.
“Kami juga akan menerapkan sistem pengaduan internal (whistle blower system) untuk membuka serta mencegah terjadinya pungli,” tambahnya.
Para pimpinan instansi pemerintah juga diminta menugaskan APIP untuk mendorong dan memantau langkah-langkah pencegahan dan deteksi terjadinya pungli.
“Saya minta agar hasil-hasil penindakan diumumkan secara rutin kepada seluruh aparatur sipil negara di lingkungan instansi pemerintah masing-masing. Dengan demikian bisa memberikan pelajaran dan efek jera bagi aparatur lainnya sehingga tidak melakukan perbuatan serupa,” tegas Asman. (esy/jpnn)
JAKARTA--Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur tidak mau main-main dengan instansi yang mengabaikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hadiri China Economic and Social Forum 2024, Gus Addin: Inovasi & Kolaborasi untuk Masa Depan Global
- Sudah Saatnya Gapok Guru dan Tendik Rp 7 Juta, Alasannya Masuk Akal
- Dirikan PT Abhipraya Wijaya Sampatti, Irfan: Ingin Membuka Lapangan Kerja
- Wamenkop Ferry Juliantono Maju sebagai Calon Ketua IKA Unpad
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan