MenPAN-RB Ingatkan ASN yang Pasangannya Maju Pilkada
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas mengingatkan para aparatur sipil negara (ASN), khususnya bagi yang pasangannya maju sebagai kandidat kepala daerah pada Pilkada 2024.
Anas mengingatkan agar para ASN benar-benar menjaga netralitas pada pilkada yang saat ini memasuki masa kampanye.
“ASN tidak boleh terlibat secara aktif dalam pelaksanaan kampanye. ASN yang akan mendampingi suami atau istri selama tahapan penyelenggaraan Pilkada 2024 agar mengambil cuti di luar tanggungan negara sesuai dengan aturan yang berlaku," uj ar Anas dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (8/10).
Dia menyampaikan penerapan asas netralitas ini sekaligus bertujuan untuk mencegah ASN yang memiliki pasangan (suami/istri) yang maju sebagai calon kepala daerah atau wakil kepala daerah terlibat dalam politik praktis.
Aturan ini untuk mencegah penggunaan fasilitas jabatan atau negara, serta mencegah adanya keputusan dan/atau tindakan yang dapat menguntungkan dan/atau merugikan salah satu pasangan calon.
Anas juga mengimbau ASN agar tidak melakukan kampanye atau sosialisasi di media sosial baik berupa posting, komentar, membagikan link atau tautan (share).
Demikian juga diingatkan untuk tidak memberikan like dan/atau ikon, karakter atau simbol tertentu yang menunjukkan dukungan kepada suami atau istri yang menjadi calon kepala daerah/wakil kepala daerah.
ASN yang pasangannya maju dalam perhelatan lima tahunan ini tidak diperkenankan menjadi pembicara/narasumber dalam kegiatan partai politik atau menjadi juru kampanye bagi pasangannya.
MenPAN-RB ingatkan para aparatur sipil negara (ASN) yang pasangannya maju sebagai kandidat kepala daerah pada Pilkada 2024.
- Jenderal Sigit: Berita Hoaks Jadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024
- Tugas KPPS Sangat Penting, Harus Jalankan Tugas Sesuai UU
- Dari 442 Warga Binaan Rutan Tanjungpinang, 162 Orang Masuk DPT Pilkada di Kepri
- Kampanye Rapat Umum Harus Sesuai Daya Tampung
- Penyelenggara Pilkada Perlu Antisipasi Banjir Saat Pemungutan Suara
- Ingat, Penyelenggara Pemungutan Suara di TPS Harus Netral