MenPAN-RB Minta BPKP Perketat Pengawasan Pejabat di Daerah

jpnn.com - JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) memperketat pengawasan ke daerah-daerah. Hal itu menyusul adanya temuan perilaku para pejabat daerah yang indisipliner.
“Saya sudah menghubungi Kepala BPKP untuk memperketat pengawasan di daerah-daerah yang pejabatnya tidak disiplin. Kalau pejabatnya indisipliner, sudah bisa ditebak laporan keuangannya juga asalan,” ungkap Menteri Yuddy, Rabu (14/10).
Diapun meminta BPKP memberikan tanda merah untuk laporan dari pejabat yang indispliner. Tanda merah ini akan digunakan sebagai dasar pemberian sanksi.
Yuddy menegaskan tidak hanya sanksi administrasi saja yang diberikan kepada pejabat daerah indisipliner, tapi juga penghentian bantuan pemerintah. “Yang tanda merah jangan harap bisa mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat,” tegas Yuddy.
Sedangkan bagi pejabat daerah yang indisipliner, tidak bisa ikut promosi jabatan. Bahkan bila ada pejabat yang memenuhi syarat ikut seleksi terbuka untuk jabatan di pusat, tidak akan diloloskan karena punya catatan merah.
“Kalau ada yang sudah dapat catatan merah ikut open bidding, sudah pasti tidak akan diloloskan. Bagaimana bisa menjadi pimpinan yang baik kalau sering tidak disiplin,” tandasnya.(esy/jpnn)
JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi meminta Badan Pengawasan Keuangan dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jaksa KPK Ungkap Selain Mbak Ita, Iswar Aminuddin Dapat Jatah
- Konon, ASN yang Mau Pindah ke IKN Bakal Terima Tunjangan Khusus
- Heikal Safar Puji Komitmen Mendiang Paus Fransiskus Terhadap Perdamaian Dunia
- Seluruh Pekerja yang Terlibat Dalam MBG Dapat Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
- Rakernas IKA SKMA Bahas Rekomendasi Dukung Swasembada Pangan & Pengelolaan SDA Berkelanjutan
- Tes PPPK Tahap 2 Dimulai, 863.993 Honorer Bersaing Ketat, Cek Kuotanya