MenPANRB Rini Bilang Honorer jadi PPPK Fokus Ketiga, Simak Penjelasannya
jpnn.com - JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Rini Widyantini menyinggung mengenai pengangkatan honorer menjadi PPPK, saat Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI, di Jakarta, Senin (28/10).
Nah, para honorer perlu tahu terlebih dahulu nama-nama pimpinan Komisi II DPR RI periode 2024-2029.
Pasalnya, komisi tersebut yang menjadi mitra kerja KemenPANRB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN), sebagai unsur pemerintah yang mengurusi nasib honorer.
Namun, secara spesifik, yang berkaitan dengan nasib guru honorer menjadi urusan Komisi X DPR yang membidangi masalah pendidikan, olahraga, sains, dan teknologi.
Adapun Ketua Komisi II DPR RI Muhammad ialah Rifqinizamy Karsayuda.
Adapun Wakil Ketua Komisi II DPR RI, yakni Zulfikar Arse Sadikin, Aria Bima, Bahtra Banong, dan Dede Yusuf.
Seluruh unsur pimpinan Komisi II DPR tersebut hadir saat raker.
Raker diawali dengan perkenalan antara pimpinan dan anggota Komisi II DPR RI dengan jajaran KemenPANRB, BKN, Lembaga Administrasi Negara (LAN), Arsip Nasional RI (ANRI), dan Ombudsman RI.
MenPANRB Rini Widyantini mengatakan pengangkatan honorer menjadi PPPK masuk fokus ketiga kementeriannya.
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024