Menpar Arief Yahya Incar Wisata MICE
jpnn.com - JAKARTA - Menpar Arief Yahya mulai kejar wisata MICE, meetings, incentives, conferences, dan exhibitions. Dalam portopolio bisnis pariwisata, sektor ini masuk dalam kategori Man Made, yang hanya 5 persen saja.
"Kota-kota yang memiliki objek atraksi wisata, juga memiliki fasilitas convention hall, lengkap amenitasnya, akan dipromosikan MICE-nya," jelas Arief Yahya, Menteri Pariwisata RI, di Jakarta.
Asosiasi bisnis, lembaga profesi, komunitas sosial, perusahaan, perkumpulan keluarga/marga, semua berpeluang menjadi costumers. MICE cenderung memilih lokasi yang ada objek wisata.
"Ilustrasinya begini, bapak-nya conference, anak istrinya jalan-jalan keliling kota," kata Arief Yahya.
Para pelaku industri Pariwisata Indonesia rupanya juga punya harapan yang sama. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang punya bisnis perhotelan dan convention center, Wiryanti Sukamdani juga berpikiran sama.
Pemerintah diharapkan lebih banyak mendorong MICE. Yanti --panggilan Wiryanti Sukamdani itu, juga meminta kepada semua pihak yang menggelar pertemuan dan rapat yang skalanya international agar dilakukan di Indonesia.
”Ini akan menambah jumlah wisatawan ke Indonesia, tentunya setelah mereka rapat dan menggelar pertemuan besar, maka dia akan tamasya dan belanja, itu akan menambah jumlah dan membantu pengembangan Pariwisata.
“Saya sangat setuju dengan strategi ini,” ujar Anggota Komisi X DPR RI Wiryanti Sukamdani saat menjadi pembicara dalam Pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) Kepariwisaatan di Jakarta, Sabtu (20/2).
- 5 Berita Terpopuler: Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK, Ada yang Cawe-Cawe, Dinilai Sangat Merusak
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo