Menpora Amali Harap Eksistensi Badan Eksekutif Mahasiswa Bisa Dirasakan Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali menerima kunjungan Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Remy Hastian di Kemenpora, Jakarta Pusat, Rabu (3/3).
Kedatangan BEM SI tersebut karena ingin mengundang dirinya menjadi pembicara dalam Musyawarah Nasional (Munas) BEM SI yang akan digelar di Padang, Sumatera Barat, pada 28 Maret sampai 4 April mendatang.
"Saya berharap Munas ini akan merumuskan hal-hal yang bisa menjadikan eksistensi BEM bisa dirasakan oleh seluruh mahasiswa khusunya dan masyarakat pada umumnya," katanya.
Menurut Menpora Amali, pikiran-pikiran cerdas serta masukkan-masukan yang konstruktif sangat dibutuhkan pemerintah terlebih bangsa ini tengah menghadapai pandemi Covid-19.
"Sekarang kita berada di tengah tengah pandemi, maka pemerintah berharap BEM juga ikut menyampaikan rasa optimisme di tengah masyarakat," tuturnya.
Menpora Amali juga mengingatkan BEM SI agar organisasi ini memiliki ciri tersendiri yang membedakannya dengan organisasi kemahasiswaan lain yang ada. BEM SI diharapkan memiliki aktivitas dan program yang bermanfaat untuk masyarakat misalnya kegiatan sosial dengan turun saat bencana terjadi. Bukan hanya sekadar demonstrasi di jalanan.
"Jadi harus ada pembeda antara aktivitas dan eksistensi organisasi kemahasiswaan. Karena yang dikenal orang BEM hanya turun ke jalan, belum ada yang spesifik. Nah itulah yang harus dimunculkan misalnya muncul di saat bencana," harap Menpora Amali.
Sementara itu, Remy menyampaikan terimkasih atas kesediaan Menpora Amali untuk menjadi pembicara. Dia berharap kegiatan tersebut bisa berjalan sukses karena itu akan menjadi satu landasan BEM SI bergerak kedepan dalam membangun bangsa ini.
Menpora Zainudin Amali menerima kunjungan Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Remy Hastian di Kemenpora, Jakarta Pusat, Rabu (3/3).
- Kewenangan Dewan Pertahanan Nasional Dianggap Berbahaya Bagi Demokrasi dan HAM
- Curiga Pernyataan Dasco soal Pembatalan RUU Pilkada Cuma Omon-Omon, BEM SI Minta DPR Terbitkan Surat
- Aksi Demo BEM SI di Istana Negara Dikawal 1.231 Personel Gabungan
- 5 Berita Terpopuler: 8 Penyebab Gagalnya Seleksi PPPK, tetapi Jangan Lupa Prinsip Sanggah
- Polisi Membebaskan 15 Mahasiswa yang Ditahan Saat Demo Jokowi Pengkhianat Reformasi
- Demo Mahasiswa Memanas, Sebut Jokowi Pengkhianat Reformasi, Bakar Spanduk, Lempar Batu