Menpora: Atlet Potensial di Gala Desa Masuk Data Base
jpnn.com, JAKARTA - Ajang Gala Desa 2018 sudah tutup buku dan mencatatkan kesuksesan. Ke depannya, Menpora Imam Nahrawi berharap ajang ini tak menjadi sekadar ajang yang berlalu begitu saja.
Usainya Gala Desa, lanjut Imam, diharapkan mampu dibarengi dengan pengumpulan data base para juara atau atlet yang memiliki potensi bagus di daerah oleh Kemenpora.
"Kami berharap, siapa saja juaranya, siapa saja bibit-bibit atlet yang potensial dicatat. Sehingga ada data base atlet usia muda dan potensial yang dimiliki oleh Kemenpora," ucapnya singkat.
Gala Desa 2018 sendiri berakhir dengan penutupan yang digelar di Bogor pada 27 Desember. Total 136 Kabupaten/Kota menjadi tuan rumah penyelenggara Gala Desa.
Ada enam cabor yang dipertandingkan mulai dari sepak bola, sepak takraw, bulu tangkis, tenis meja, atletik, dan bola voli.
Melihat data atlet peserta Gala Desa yang mencapai 200 ribu lebih, harusnya tak sulit untuk menemukan bibit-bibit potensial di olahraga Indonesia. (dkk/jpnn)
Ajang Gala Desa 2018 sudah tutup buku dan mencatatkan kesuksesan. Ke depannya, Menpora Imam Nahrawi berharap ajang ini tak berlalu begitu saja.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kemenpora Raih Peringkat Pertama Monev KIP, Dinobatkan Badan Publik Terbaik Nasional Arkaya Wiwarta Prajanugrah 2024
- Kemenpora Apresiasi Program Kawani Academy Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Pemuda
- Kemenpora Gaungkan Perang Melawan Judi Online di Penutupan Pesta Prestasi 2024
- UFC Fight Night Siap Digelar di Indonesia Arena Tahun Depan, Catat Waktunya!
- Menpora Ajak Semua Pihak Gelar Lebih Banyak Acara Kepemudaan & Olahraga Agar Pemuda Tak Main Judol