Menpora Berharap GP Ansor Bangkitkan Optimisme Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali meminta pemuda Gerakan Pemuda atau GP Ansor Nahdlatul Ulama (NU) tetap bersemangat bergerak membangkitkan optimisme masyarakat meskipun di tengah pandemi COVID-19.
Di hari ulang tahun yang ke-86 Ansor ini, dia mengajak organisasi kemasyarakatan pemuda itu untuk tetap berkiprah menyertai perjalanan bangsa Indonesia.
"Sahabat Gerakan Pemuda Ansor, kami sampaikan selamat memperingati harlah (hari lahir, red) yang ke 86. GP Ansor sudah melakukan perjalanan panjang dari berdiri, sampai dengan saat sekarang. Kiprah dari gerakan GP Ansor ini sangat luar biasa, yang menyertai perjalanan bangsa Indonesia," kata Amali.
Dia memahami, girah untuk bergerak dari sahabat pengurus GP Ansor dari tingkat pusat, provinsi, Kabupaten/kota, sampai ke desa dan keluraan sangat besar. Karena itu, meskipun sedang ada wabah COVID-19, semangat itu tetap harus menyala dan terus memberikan manfaat untuk bangsa Indonesia.
Amali melihat, sebagai sebuah gerakan pemuda, GP Ansor harus terus bergerak dan bersemangat menumbuhkan rasa optimisme masyarakat di tengah masa wabah yang benar-benar membuat seluruh orang di negara ini tidak bisa beraktivitas selayaknya hari-hari biasa.
"Saya minta supaya sahabat-sahabat GP Ansor tetap bersemangat menumbuhkan rasa optimisme dan menunjukkan keteladanan serta kepeloporannya di tengah-tengah masyarakat," tandasnya. (dkk/jpnn)
Menpora menyampaikan sejumlah harapannya untuk GP Ansor yang hari ini memperingati hari jadi ke-86.
Redaktur : Adek
Reporter : Adek, Muhammad Amjad
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- GP Ansor Advokasi Rizal Serang yang Diduga Menerima Perlakuan Arogansi Oknum Aparat
- Prabowo Kenang Ansor-Banser Jaga Gereja, Ketum Ansor: Alhamdulillah, Kami Masih Konsisten
- Bantu Polri, Ketua Umum GP Ansor Akan Terjunkan Banser Amankan Nataru 2024
- Luncurkan Program Ini, GP Ansor Ingin Ciptakan Toleransi Ekonomi
- Minta Wacana Polri di Bawah Kemendagri Dihentikan, GP Ansor: Langkah Tito Sudah Tepat