Menpora Dito Diperiksa Kejagung, Jokowi Merespons Begini
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat suara terkait pemanggilan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus korupsi base transceiver station (BTS) di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Jokowi meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
"Ya yang penting hormati semua proses hukum," ujar Presiden Jokowi dalam keterangannya kepada awak media di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (3/7).
Presiden Jokowi pun minta Menpora Dito untuk datang memenuhi panggilan Kejagung.
Politikus Partai Golkar itu juga diminta untuk memberikan penjelasan dan klarifikasi.
"Kalau yang dipanggil baik dari KPK, baik dari kejaksaan ya hormati proses hukum itu, datang berikan penjelasan, berikan klarifikasi," ucap Jokowi.
Seperti diketahui, Menpora Dito menghadiri pemeriksaan di Gedung Bundar Kejagung pada hari ini.
Kejaksaan Agung menetapkan delapan orang tersangka dalam perkara yang merugikan keuangan sebesar Rp8,32 triliun. Enam dari delapan tersangka itu telah berstatus sebagai terdakwa yang kini dalam proses pembuktian di persidangan Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.
Presiden Jokowi meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto