Menpora: Klub Mapan Tak Perlu Dibantu
Selasa, 05 April 2011 – 17:01 WIB
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Malaranggeng menegaskan, klub sepak bola yang sudah maju tidak perlu dibantu oleh pemerintah daerah dengan menggunakan APBD. "Karena mereka umumnya (sudah) bisa mandiri," ujarnya, usai menghadiri pertemuan di Gedung KPK, Selasa (5/4).
Andi mengatakan, dengan nama yang sudah dimiliki serta jaringan luas, klub tersebut pasti dapat mengurus dirinya sendiri. Tanpa harus bergantung pada dana pemda, mereka diyakini bisa menggandeng pihak ketiga seperti pengusaha dan institusi lainnya, guna menjadi sponsor.
Baca Juga:
Justru oleh Menpora, pemerintah daerah disarankan untuk lebih memperhatikan olahraga yang belum mapan dan masih perlu pembinaan. Sebab, kata Andi, banyak cabang olahraga lain yang sebenarnya berprestasi, tapi mengalami kendala dalam pembiayaan. "Nah, dengan suntikan dana, diharapkan dapat memacu prestasi mereka," tandasnya.
Menpora mengaku sangat sepakat dengan saran KPK, yang merekomendasikan agar pemerintah menghentikan bantuan olahraga yang disalurkan melalui program bansos. Lebih baik memang, menurut Andi, anggaran disalurkan pada organ resmi pemerintah seperti dinas olahraga dan sejenisnya. Lembaga pemerintah tersebut-lah yang menurutnya selanjutnya melakukan pembinaan kepada wadah olahraga di masyarakat.
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Malaranggeng menegaskan, klub sepak bola yang sudah maju tidak perlu dibantu oleh pemerintah
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- IBL 2025: Skuad Mentereng, Dewa United Percaya Diri Meruntuhkan Dominasi PJ dan SM