Menpora Sebut Presiden Tak Setuju ISG di Pekanbaru

Menpora Sebut Presiden Tak Setuju ISG di Pekanbaru
Menpora Sebut Presiden Tak Setuju ISG di Pekanbaru
JAKARTA - Polemik tentang penetapan Pekanbaru sebagai lokasi penyelenggaraan  Islamic Solidarity Games (ISG) III makin membingungkan. Pasalnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo kembali mengeluarkan statemen bahwa ISG batal di Pekanbaru, Riau. Padahal rapat untuk merumuskan hasil kunjungan kerja panitia pusat ISG ke Pekanbaru, Selasa (14/5) kemarin belum dilakukan.

"Ya, memang seharusnya begitu (batal di Pekanbaru-red), kan. Sangat tidak pada tempatnya negara ini terlalu berani mempertaruhkan iven internasional kepada Ketua Pelaksana Daerah yang berstatus Tersangka KPK," kata Menpora kepada JPNN, Rabu (15/5).

Menurutnya, pernyataan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono saat meninjau kesiapan Pekanbaru sebagai tuan rumah ISG dua hari lalu agar tidak dipahami secara sepotong. Sebab, Menko Kesra dalam kunjungan ke Pekanbaru juga membawa pesan dari Presiden.

"Begini, statemen Pak Menko Kesra itu belum selesai loh ya. Jadi jangan dipotong. Pak Menko Kesra itu mendapat pesan dari Presiden, bahwa Presiden pun sebenarnya menginginkan, artinya masih bisa ISG diselenggarakan di Pekanbaru, tapi dengan Gubernur baru," tutur mantan anggota DPR RI itu.

JAKARTA - Polemik tentang penetapan Pekanbaru sebagai lokasi penyelenggaraan  Islamic Solidarity Games (ISG) III makin membingungkan. Pasalnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News