Menpora Tolak Kongres Tandingan
Sabtu, 23 April 2011 – 05:20 WIB
Poin kedua keputusan FIFA adalah menegaskan bahwa empat nama yang telah diputuskan tidak boleh maju dalam pada kongres pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota Exco PSSI oleh FIFA. Mereka antara lain adalah Nurdin Halid, George Toisutta, Nirwan D. Bakrie, dan Arifin Panigoro.
Nah, untuk keputusan yang satu ini Andi menyatakan kecewa. Dia menyesalkan dan menilai sikap FIFA yang bersikukuh pada keputusan melarang empat nama kurang tepat. Menurutnya, tiga nama yang tidak melanggar aturan FIFA harusnya mendapat kesempatan untuk maju."Atas poin itu saya sesalkan. Kanapa harus sebut nama juga. Mereka tidak memberi kesempatan kepada tiga nama lainnya," ujar Andi.
Meski begitu pria asal Makassar tersebut menyatakan tidak bisa berbuat banyak. Tapi Andi menghimbau agar kepada nama-nama yang merasa dirugikan tersebut bisa memperjuangkan haknya melalui jalaur yang sah."Kalau memang merasa haknya dirugikan, silahkan mereka berusaha agar haknya bisa dipenuhi. Tapi, jalur yang ditempuh harus sesuai dengan atuaran yang ada, yang sah," tandasnya.
Di sisi lain kubu mayoritas pemilik suara masih tetep kekeh tidak menerima keputusan FIFA. Menurut mereka FIFA sudah membuat kekeliruan. Mereka bahkan "menantang" Presiden FIFA Sepp Blatter.
JAKARTA - Pemerintah bersikap tegas terkait keputusan terbaru FIFA. Melalui Kementerian pemuda dan olahraga (Kemenpora) pemerintah menegaskan
BERITA TERKAIT
- Patrick Kluivert Beri Warning kepada Pemain Timnas Indonesia, Sejumlah Nama Terancam?
- Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimistis Timnas Indonesia Makin Gemilang
- Berbeda dengan Shin Tae Yong, Patrick Kluivert Punya Janji Ini
- Patrick Kluivert Ungkap Pentingnya Peran Pemain Lokal dan Diaspora Timnas Indonesia
- Patrick Kluivert Pengin Jairo Riedewald Membela Timnas Indonesia
- BMI Beri Layanan Refleksi Gratis di Soekarno Run 2025, Hasto Ikut Merasakan