Menristek: Belum Ada Metode yang Bisa Prediksi Kapan Gempa Terjadi
Sabtu, 03 Oktober 2020 – 19:00 WIB
“Hal ini yang sebenarnya menjadi pemberitaan belakangan ini. Jadi sebenarnya riset yang dilakukan sangat multidisiplin. Namun ujungnya adalah suatu skenario jika megathrust itu terjadi. Tim kami banyak melakukan skenario lain, puluhan mungkin seratus skenario. Namun, sekali lagi tentu untuk keperluan mitigasi ditampilkan worst case scenario seperti ini,” jelas Sri Widiyantoro. (esy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Hingga saat ini belum ada metode yang bisa memprediksikan kapan gempa terjadi, termasuk gempa megathrust yang berpotensi tsunami pantai selatan
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara
- Tak Ada Gempa Susulan di Kabupaten Buol
- Badan Geologi: Status Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Awas, Berpotensi Erupsi Susulan
- Gempa M 5,4 di Pesisir Barat Lampung, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami
- 5 Berita Terpopuler: Ada Pesan dari Pak Dedy untuk Honorer, Data Sudah Divalidasi, tetapi Jangan Sampai Tertipu
- Human Initiative Gandeng Guru Ajarkan Mitigasi Bencana Sejak Dini pada Murid TK