Menristek Dikti: UN Lanjut, USBN Jalan

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir mengatakan, sesuai hasil keputusan rapat terbatas (19/12), ujian nasional (UN) tetap dilanjutkan dengan berbagai perbaikan.
Selain itu, ujian sekolah berstandar nasional (USBN) juga dijalankan khususnya untuk mata pelajaran tertentu.
"Jadi ada pelajaran-pelajaran yang tidak di-UN-kan, akan diuji dengan USBN. Kalau materi UN yang wajib Bahasa Inggris, Sains, dan Matematika. Di luar tiga mata pelajaran itu yang USBN," ujar Nasir di kantornya, Selasa (20/12).
Dia menambahkan, mata pelajaran Sains, Matematika, dan Bahasa Inggris yang selama ini diujikan melalui UN diharapkan ke depan bisa ditingkatkan hasilnya.
Itu sebabnya, Kemenristek Dikti berupaya mendorongnya lewat peningkatan kualitas guru.
"Yang jadi problen kita adalah kualitas SMA-SMA di Indonesia yang tidak merata. Mengapa tidak merata karena kualitas guru. Nah kami sedang kerjakan bersama dengan Kemendikbud bagaimana mendesain guru-guru tersebut melalui training tambahan pembelajaran pada mereka," bebernya.
Nantinya yang akan difokuskan adalah guru-guru produktif, guru SMK, guru adaptif pada bidang Sains, Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia.(esy/jpnn)
JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir mengatakan, sesuai hasil keputusan rapat terbatas (19/12),
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025