Mensos Dukung Eksekusi Mati untuk Gembong Narkoba
![Mensos Dukung Eksekusi Mati untuk Gembong Narkoba](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20160730_113321/113321_363184_Mbak_Khof_di_pamekasan.jpg)
jpnn.com - PAMEKASAN - Kunjungan kerja Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa ke Pulau Madura juga dibarengi dengan peluncuran Laskar Antinarkoba Muslimat NU Pamekasan. Dia mendukung penuh hukuman mati untuk pengedar dan bandar narkoba.
Hukuman yang berat dan tak ada toleransi, kata Khofifah, cukup penting untuk menegaskan keseriusan pemerintah dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di Indonesia. Menurutnya, hukuman mati bagi gembong narkoba juga tidak melanggar hukum internasional.
"Untuk eksekusi hukuman mati, tidak ada hukum internasional yang dilanggar. Dan undang-undang narkotika kita memberikan ruang hukuman mati bagi pengedar. Itu ada peraturannya," katanya saat dijumpai di sela-sela perayaan Harlah Muslimat NU ke-70 di Pamekasan, Jumat (29/7) malam.
Meski demikian, Khofifah juga mengingatkan bahwa hukuman mati adalah langkah terakhir dalam pemberantasan narkoba. Untuk itu, sebelum mengambil langkah terakhir, harus tetap ada upaya pencegahan agar generasi muda tidak tergiur narkoba.
"Jangan sampai mereka tergoda karena biasanya kurir menjanjikan untuk cepat dapat duit, jaga bangsa ini. Hindari kegiatan kontra produktif seperti mengkonsumsi narkoba," terangnya.(dkk/jpnn)
PAMEKASAN - Kunjungan kerja Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa ke Pulau Madura juga dibarengi dengan peluncuran Laskar Antinarkoba Muslimat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamentan Sudaryono Luncurkan Program Milenial Siap Ekspor di Bali
- ICOPE 2025: Keterlibatan Anak dengan Lingkungan akan Membentuk Generasi Peduli Alam
- Praktisi Hukum Edi Ganggur: Penetapan Hasto Sebagai Tersangka Sangat Politis
- Brawijaya Hospital Depok Luncurkan Layanan Baru Kids Journey
- Aktivis 98 ITB Khalid Zabidi: Dasco, Pimpinan DPR yang Aspiratif dan Proaktif
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 13 Februari, Malam Jumat Bagaimana ya?