Mensos Idrus Marham Siap Ladeni Panggilan KPK
![Mensos Idrus Marham Siap Ladeni Panggilan KPK](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/07/13/idrus-marham-kanan-bersama-legislator-partai-golkar-eni-m-saragih-foto-ricardojpnncom2.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memeriksa Menteri Sosial Idrus Marham sebagai saksi untuk pengembangan penyidikan kasus suap proyek pembangunan PLTU Riau-1 yang menyeret Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih dan pengusaha Johannes B Kotjo sebagai tersangkanya.
Rencananya, lembaga antirasuah itu akan memeriksa menteri dari Partai Golkar tersebut pada Kamis (19/7) besok. Nah, Idrus sendiri siap meladeni panggilan penyidik KPK.
"Saya datanglah. Ada rapat itu di DPR, tapi saya tetap akan datang," kata Idrus usai mengikuti rapat kabinet di Istana Bogor, Rabu (18/7).
Saat ditanya jam berapa dia akan datang ke Gedung Merah Putih, markas KPK, mantan sekjen DPP Partai Golkar ini tidak menyebutkan waktu yang spesifik.
"Udeeh, kan sesuai anu-nya (surat panggilan-red). Saya datang," tegas Idrus.
Dia pun menyerahkan sepenuhnya proses hukum kasus suap PLTU Riau-1 kep[ada KPK. Idrus juga enggan berkomentar saat ditanya apakah perkara yang menyeret koleganya di partai berlambang beringin merugikan dirinya secara pribadi.
"Loh jangan. Masa saya mengatakan seperti itu. Biarlah KPK yang memberikan penilaian. Nanti kita inilah ya, nanti kita ini," pungkasnya. (fat/jpnn)
Rencananya, lembaga antirasuah (KPK) akan memeriksa Menteri Sosial dari Partai Golkar Idrus Marham pada Kamis (19/7) besok.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KPK Sinyalir Uang Jutaan Dolar dari Izin Tambang era Rita Mengalir ke Japto dan Ahmad Ali
- KPK Sinyalir Satori dan Heri Gunawan Selewengkan Dana CSR BI Lewat Yayasan
- KPK Telusuri Aset Wali Kota Semarang Hevearita, Potensi Penyitaan Menguat
- Mbak Ita & Suami Ditahan KPK, Balai Kota Semarang Sambut Pimpinan Baru
- KPK Dalami Korupsi Shelter Tsunami NTB, Waskita Karya Berpotensi Jadi Tersangka Korporasi
- Seusai Mengakhiri Jabatan Wali Kota Semarang, Mbak Ita dan Suami Langsung Ditahan KPK