Mensos Risma Punya Pesan Khusus untuk Relawan Tagana, Begini Kalimatnya

jpnn.com, PACITAN - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meninjau langsung masyarakat mengadakan kegiatan simulasi untuk menghadapi kemungkinan terjadinya tsunami akibat gempa megathrust.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di wilayah Pelabuhan TPI Tamperan, Kabupaten Pacitan, Sabtu (11/09).
Dalam simulasi tersebut, masyarakat dibuat panik seakan sedang dilanda gempa. Raungan sirene menggema di penjuru wilayah.
Hanya dalam hitungan detik, masyarakat tumpah ruah ke jalanan menyelamatkan diri. Mulai bocah hingga lansia berlomba-lomba menuju ke dataran lebih tinggi.
Kepanikan disebabkan guncangan keras dari gempa megathrust yang timbul karena tumbukan lempeng Indo-Australia dan Eurasia.
Fenomena tektonik itu berkekuatan 8 skala richter dengan epicenter 300 kilometer Tenggara Pacitan dan kedalaman 19 kilometer.
Selang beberapa saat, gelombang pasang 20 meter menyapu daratan, didahului surutnya air laut.
Di tengah kondisi mencekam, sekelompok orang berseragam biru sibuk mengatur massa dan mengarahkan mereka ke titik evakuasi yang ditentukan.
Mensos Risma yang ikut dalam simulasi evakuasi mandiri tersebut menyampaikan pesan khusus untuk relawan Tagana di Kabupaten Pacitan.
- 4 Sekolah Rakyat Dibangun di Jateng, Dana & Guru Disiapkan Pemerintah Pusat
- Gempa M 4,3 Terjadi di Pesisir Barat Lampung
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Gus Ipul Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat di Kemensos
- Diterjang Longsor, 1 Rumah Warga di Pacitan Rusak Parah
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami