Mensos Santuni Ahli Waris Korban Tewas Longsor Nganjuk
Hingga Senin siang (10/4), sejumlah upaya telah dilakukan untuk melakukan evakuasi korban. Dinas Sosial Kabupaten Nganjuk mengerahkan seluruh mitra dinas sosial terdiri dari TAGANA sebanyak 20 personil, Pendamping PKH sebanyak 130 orang, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) sebanyak 20 orang dan 2 Pekerja Sosial.
Sementara terkait bantuan permakanan TAGANA telah mendirikan dapur umum sementara tim dari Dinas Sosial Kabuoaten Nganjuk telah diterjunkan untuk memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga korban.
Dalam kunjungannya Mensos didampingi Bupati Nganjuk Taufiqurrahman, Danrem Madiun Kol. Inf. Piek Budiyakto, Dandim 0810 Letkol Arh. Sri Rusyono, Kapolres Nganjuk AKBP Joko Sadono serta Wakil Bupati Nganjuk Abdul Wahid Badrus.(dkk/jpnn)
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi lokasi longsor di Dusun Dlopo, Desa Kepel dan Dusun Jati, Desa Blongko Kecamatan Ngetos, Kabupaten
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Peksos Berperan Strategis Wujudkan Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial yang Profesional
- Banjir Pasuruan, Kemensos Kerahkan Puluhan Tagana
- Mensos Gus Ipul Naik Perahu Karet untuk Salurkan Bantuan Korban Banjir di Pandeglang
- Denny Sumargo, Novi & Agus akan Kembali Dipanggil Kemensos untuk Mediasi
- Rayakan Hari Disabilitas Internasional, Angkie Yudistia Dukung Kampanye #SetaraBerkarya
- Wamensos Lakukan Pertemuan dengan PB Semmi, Ternyata Ini yang Dibahas