Mental Bertanding Pemain Persebaya Gampang Drop
jpnn.com - KEKALAHAN Persebaya Surabaya 0-1 dari Arema Cronus di laga semifinal SCM Cup 2015, Minggu (25/1) malam membuat manajemen tim asal Surabaya menyadari betapa rapuhnya mental bertanding pemain.
Asisten Manajer Persebaya Sulaiman Hary Ruswanto menuturkan, jika melawan Arema pemain-pemainnya sempat drop.
"Pertandingan semifinal ini sudah cukup menunjukkan bahwa pembentukan mental bertanding yang lebih kuat harus dilakukan," katanya, usai pertandingan.
Penyebabnya, pemain-pemain Persebaya saat ini kebanyakan adalah pemain muda. Banyak pemain yang berasal dari Timnas U-19, berada di tim. Mental pemain yang belum pernah merasakan kompetisi profesional itulah, dipastikan perlu adaptasi.
Dengan masa kompetisi yang sangat panjang, pemain-pemain muda nantinya menurut Hary akan dibiasakan bertanding dalam tekanan. Tujuannya, agar pemain tahan banting dan bisa konsisten emosinya di lapangan.
"Mental bertanding anak-anak muda ini masih sering drop bila ditekan lawan, saat dikasari atau dicaci maki di lapangan. Ini yang harus segera dibenahi, karena kompetisi nanti sangat panjang dan berat," pungkas lelaki yang akrab disapa Gendhar ini. (dkk/jpnn)
KEKALAHAN Persebaya Surabaya 0-1 dari Arema Cronus di laga semifinal SCM Cup 2015, Minggu (25/1) malam membuat manajemen tim asal Surabaya menyadari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Shin Tae Yong tidak akan Memaksakan Memainkan Kevin Diks
- Hasil UFC 309: Jon Jones Berhasil Menumbangkan Stipe Miocic dengan Tendangan Memutar
- Indonesia vs Arab Saudi: Green Falcons Tanpa Senjata Maut, Kabar Baik bagi Bang Jay dkk
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Yura Yunita Malam Nanti juga Tampil di SUGBK
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Garuda Menantang Elang Hijau Rasa Lama Bernuansa Baru
- Indonesia vs Arab Saudi: Siapa Penggawa Garuda Paling Berbahaya versi Herve Renard?