Mentan Amran Anggap Peningkatan Ekspor Bagian Revolusi Mental
Selasa, 06 Agustus 2019 – 15:22 WIB
Sebelumnya, seorang eksportir bernama Sumiati Hartono mengeluh pendaftaran dan pengajuan sertifikasi yang dinilai sedikit lambat.
Keluhan itu disampaikan Sumiati kepada Mentan Amran dalam acara pelepasan ekspor di CDC Pelabuhan Tanjung Priok.
Adapun dalam rangkaian ekspor ini, Kementerian Pertanian melepas 10,5 ribu ton dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,1 triliun.
Dengan begitu, total kenaikan ekspor rata-rata mencapai 2,4 juta ton per tahun. Catatan ini mengacu pada 2013, di mana total ekspor saat itu hanya 33 juta ton. Namun, pada 2018 angkanya naik menjadi 42,5 juta ton. (tan/jpnn)
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menganggap peningkatan ekspor Indonesia merupakan bagian dari revolusi mental.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Menteri SYL Sampaikan Arah Kebijakan Pertanian Kementan Pada 2021
- Harga Kedelai tak Stabil, Mentan Syahrul Yasin Limpo Langsung Lakukan Ini
- Kementan Ungkap 10 Provinsi Produsen Jagung Terbesar Indonesia
- Realisasi RJIT Ditjen PSP Kementan di Kabupaten Bandung Melebihi Target
- Mentan SYL Tingkatkan Produksi Pertanian di Sulawesi Utara
- Covid-19 Tantangan Bagi Kementan untuk Penyediaan Pangan, Mohon Doanya