Mentan: Ancaman Moratorium Sapi Impor Tak Berpengaruh

Mentan: Ancaman Moratorium Sapi Impor Tak Berpengaruh
Mentan: Ancaman Moratorium Sapi Impor Tak Berpengaruh
JAKARTA - Sempat mengancam akan melakukan moratorium pengiriman sapi ke Indonesia selama 6 (enam) bulan, pemerintah Australia akhirnya mencabut sendiri kebijakan mereka. Sehubungan dengan itu, Menteri Pertanian (Mentan) Suswono menegaskan bahwa meskipun moratorium itu tetap berjalan, kebutuhan daging dalam negeri masih tetap aman.

"Australia sendiri yang memulai, dia yang mengakhiri. Yang jelas, faktanya Indonesia tidak terpengaruh dengan suspend tersebut. Bahkan dari sensus, ada data yang menggembirakan," ujar Suswono, menjawab wartawan di Jakarta, Kamis (7/7).

Dikatakan Suswono, dari data sensus, ada potensi 15 juta sapi potong di tanah air, dan ini sesuai dengan target swasembada daging pada tahun 2014 mendatang. Definisi swasembada sendiri, menurut FAO katanya, adalah 90 persen dapat dipenuhi dari dalam negeri. Namun, meski optimis kebutuhan daging sapi tidak terpengaruh moratorium, ia menyebut bahwa sapi impor tetap dibutuhkan.

"Kita tetap membuka impor untuk sapi bakalan, karena memang sapi jenis ini ada keuntungan dan nilai tambahnya. Karena ada penggemukan selama 2-3 bulan, dan tentu saja bisa menciptakan lapangan kerja," tutur Suswono pula.

JAKARTA - Sempat mengancam akan melakukan moratorium pengiriman sapi ke Indonesia selama 6 (enam) bulan, pemerintah Australia akhirnya mencabut sendiri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News