Mentan Apresiasi Produksi Jagung di Gorontalo

jpnn.com, GORONTALO - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengapresiasi produktivitas jagung di Provinsi Gorontalo. Menurut Amran, jagung Gorontalo terbaik di Indonesia dan hasilnya sudah dikenal oleh dunia.
“Kalau kami ke Filipina yang dikenang adalah Gorontalo. Itulah hebatnya Gorontalo. Padahal, ada juga jagung dari Sulsel dan Jawa Timur. Tapi, Gorontalo justru yang dikenal di mancanegara dengan jagungnya," kata Amran di sela-sela panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Jumat (4/5).
Pada tahun ini, produksi jagung Gorontalo sudah mencapai 70 ribu ton. Amran menilai, angka tersebut lebih tinggi dari target yang diberikan yaitu 57 ribu ton. Belum lagi, target 70 ribu ron jagung itu sudah dicapai pada Mei.
“Karena itu, saya beri bantuan bibit seluas 80 ribu hektare. Ini bantuan bibit terbesar sepanjang sejarah kami," kata Amran.
Lebih lanjut kata Amran, petani jagung juga tidak akan rugi semenjak adanya Perpres yang mengatur soal harga jagung. Selama kadar air jagung berada di 14 persen, pemerintah pasti akan membelinya.
Untuk menangkis permasalahan kadar air, Amran memastikan Gorontalo akan mendapatkan mesin pengering.
“Nanti kami akan kirim. Terutama untuk Boalemo ini, tapi nanti lewat provinsi," pungkas Amran.(tan/jpnn)
Mentan Andi Amran Sulaiman mengapresiasi produksi jagung di Provinsi Gorontalo. Jagung Gorontalo terbaik di Indonesia dan hasilnya dikenal di mancanegara.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kementan Beri Bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Juru Sembelih Halal
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan