Mentan Bidik Banten Sebagai Lumbung Jagung Jakarta
jpnn.com, BANTEN - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendatangi Desa Kadujangkung, Mekarjaya, Pandeglang, Banten, Rabu (29/3).
Pada kesempatan ini, Amran menyaksikan panen raya dan menanam bibit jagung.
Amran mengatakan, berdasarkan perhitungan pemprov dan Perhutani Banten, ada 200 ribu hektare lahan tidur di daerah ini.
Karena itu Amran menargetkan 100 ribu lahan tidur itu ditanami jagung.
"Kami melihat potensi besar di Banten, khususnya di Pandeglang. Kalau kami bangun dan tanami jagung, ini bisa menopang Jakarta," kata dia di sela-sela kunjungan kerjanya.
Amran mengharapkan, hasil produksi jagung di Banten, bisa menutup impor jagung Indonesia yang selama ini berasal dari Amerika dan Argentina.
Dia menghitung, jika 100 hektare lahan di Banten memproduksi jagung, maka Indonesia bisa berhenti impor jagung.
"Pemerintah akan suport penuh. Kami akan bantu sarananya, seperti pupuk, traktor, dan benihnya," tandas dia. (Mg4/jpnn)
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendatangi Desa Kadujangkung, Mekarjaya, Pandeglang, Banten, Rabu (29/3).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan