Mentan Bilang, Lebih Kuat dibanding 1998

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengaku pihaknya masih terus memantau produksi padi di sentra-sentra pertanian.
Dia menyebut, program penyakuran 21 ribu pompa air cukup berhasil membantu petani melewati kemarau panjang kali ini. "Tapi, El Nino tahun ini memang lebih kuat dari El Nino 1998," katanya kemarin.
Dalam catatan Kementerian Pertanian, Indonesia memang pernah dilanda El Nino yang memicu kemarau panjang pada 1998.
Akibatnya, ketika itu pemerintah harus mengimpor 1,7 juta ton beras untuk memenuhi kebutuhan hingga akhir tahun.
Namun, untuk tahun ini dia menilai stok beras di Bulog maupun di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) masih bisa mencukupi kebutuhan hingga 6 bulan ke depan. "Jadi kalau soal impor, nanti kita pantau lagi," ucapnya. (owi)
JAKARTA - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengaku pihaknya masih terus memantau produksi padi di sentra-sentra pertanian. Dia menyebut, program
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Shandy Purnamasari Bawa 100 Orang Jalan-Jalan ke Spanyol
- Hadir di Sharing Series IDSurvey, Wamen BUMN Sampaikan Hal Penting ini
- Umroh.in dan Maghfirah Travel Berkolaborasi Menawarkan Program Umrah Cerdas
- Kara dan Tetra Pak Perkuat Dukungan bagi Pedagang Keliling di Yogyakarta
- Kasus eFishery Jadi Alarm, IPO Bisa Jadi Solusi Tata Kelola yang Baik
- Komisi XII DPR Puji Langkah Strategis Pertamina untuk Capai Target di 2025