Mentan Minta CPNS Kampanyekan Pertanian Nasional di Medsos

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengharapkan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kementan agar mengampanyekan pertanian nasional di media sosial.
Kegiatan tersebut, kata Amran, harus aktif memberikan informasi kepada masyarakat terkait perkembangan pertanian Indonesia.
"Jangan ada lagi kalau kerja itu asik foto makanan sambil bilang "asik deh". Itu akan kami berikan peringatan dengan skorsing," kata Amran saat memberikan pengarahan kepada CPNS di Gedung Kementan, Jakarta Selatan, Senin (29/1).
Amran juga memerintahkan kepada Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Pertanian untuk memantau perkembangan para CPNS. Amran berpesan untuk menerapkan sistem gugur dalam proses CPNS hingga dilantik menjadi PNS.
"Saya tekankan untuk sanksi, ini ada skorsing dan kalau perlu nanti kami gugurkan 50 persen dari yang ada di sini jika memang tidak disiplin," jelas Amran.
Seperti diketahui, Kementan menerima 436 CPNS pada penerimaan 2017. Di antaranya 107 peserta cumlaude, peserta disabilitas enam orang dan delapan orang putra daerah Papua serta 315 lainnya kategori umum. (tan/jpnn)
Amran juga memerintahkan kepada Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Pertanian untuk memantau perkembangan para CPNS.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Kado Terakhir, Status 230 Honorer Berubah menjadi Lulus
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani