Mentan Optimis Tim Sergap Bakal Efektif Serap Gabah
jpnn.com, SURABAYA - Menteri Pertanian Andi Amran Suliaman menegaskan upaya pemerintah dalam menyerap gabah petani dengan tim sergap (serap gabah petani) akan efektif.
Terlebih tim itu langsung turun ke lapangan untuk membeli gabah secara langsung. Tak ada lagi perantara antara petani dan pembeli gabah.
“Tim Sergap ini semakin efektif dan efisien. Kami baru MoU tiga hari yang lalu, kemarin sudah mulai serap, hari ini Bulog sudah keluarkan SPK-nya, kemudian BRI sudah siapkan dananya, Babinsa, kepala dinas sudah siapkan gabahnya," kata dia di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (8/2).
Mentan menambahkan, mesin Combine Harvester yang dimiliki pemerintah juga sudah siap memanen gabah yang kapasitasnya bisa sampai 20 ribu ton per hari.
Karena itu, dia semakin optimistis target pemerintah yang ingin menyerap gabah petani 10 ribu ton per hari bisa tercapai.
Arman menuturkan, target pencapaian harian itu sudah dibagi-bagi dan dihitung secara detail.
Melihat situasi tersebut, Amran juga meyakini target penyerapan gabah sebanyak 2,2 juta ton beras hingga Juni 2018 bisa dengan mudah terealisasikan.
"Kami kan target serap gabah petani 10 ribu ton per hari. Itu sudah dibagi habis dan dihitung-hitung sampai detail.
Mesin Combine Harvester yang dimiliki pemerintah juga sudah siap memanen gabah yang kapasitasnya bisa sampai 20 ribu ton per hari.
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Optimalkan Produksi Beras Nasional, Kementan Siapkan Brigade Pangan dari Bone
- KPK Panggil Dirut Nusantara Inti Solusindo dan Okky Dharmosetio