Mentan Siap Blak-Blakan Soal Sadapan KPK
Rabu, 13 Februari 2013 – 18:01 WIB
JAKARTA - Menteri Pertanian Suswono enggan mengomentari kabar tentang adanya pembicaraan per telepon antara dirinya dengan bekas presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq terkait kuota impor sapi yang disadap Komisi Pemeberantasan Kosupsi (KPK). Menteri yang juga kader PKS itu siap buka-bukaan jika disodori hasil sadapan saat diperiksa KPK.
"Karena ini belum jelas betul saya enggak komentar. Kalau sudah jelas, baru saya komentar. Mungkin nanti kalau KPK minta keterangan saya dan mungkin saya dengarkan, pembicaraan ini apa, konteksnya apa," kata Suswono di Istana, Rabu (13/2).
Suswono menegaskan, dirinya hanya punya satu telepon seluler. Ia juga mengaku tak ada pembicaraan yang sifatnya rahasia. "Kan handphone saya ini cuma satu, enggak ada yang dirahasiakan, silakan disadap," katanya.
Sebelumnya beredar berita bahwa KPK mengantongi sadapan hasil pembicaraan antara Luthfi dengan Ahmad Fathanah perihal penyerahan uang pelicin dari pengaturan kuota impor daging sapi. Pembicaraan yang disadap itu disebut-sebut menggunakan Bahasa Arab.(flo/jpnn)
JAKARTA - Menteri Pertanian Suswono enggan mengomentari kabar tentang adanya pembicaraan per telepon antara dirinya dengan bekas presiden Partai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seusai Melantik Pejabat Eselon II, Mendes Yandri Berpesan Begini, Tegas
- Konon, Hasto Jadi Tersangka Akibat Kritis Terhadap Penyalahgunaan Kekuasaan era Jokowi
- Pengamat Nilai Vonis Pengadilan Bikin Pengusaha Takut Jalani Bisnis Tambang
- Ketua Gempar Kalbar Diharapkan Bantu Selesaikan Masalah Masyarakat
- Ribuan Kader Ansor-Banser Jaga Ratusan Gereja Saat Natal, Addin: Wujud Toleransi Beragama
- KPK Menetapkan Hasto Sebagai Tersangka, Ronny PDIP Menduga Ada Upaya Kriminalisasi