Mentan Syahrul Lepas Ekspor 96 Ton Bawang Merah ke Thailand, Nilai Transaksinya Rp 3,4 M
"Artinya secara nasional kita masih surplus bawang merah dan tentu yang sangat membanggakan adalah berbagai program yang sudah dilaksanakan Kementan sejak tahun 2017 sampai sekarang kita sudah tidak pernah mengimpor bawang merah lagi," ujar Dirjen Prihasto.
Sebaliknya, lanjut Dirjen Prihasto, Indonesia berhasil membalikkan keadaan dengan terus memproduksi bawang merah secara masif sehingga mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri dan ekspor.
Rata-rata tujuan ekspor mencakup negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Thailand, Malaysia dan Singapura.
"Alhamdulillah sejak tahun 2019, kami secara rutin mengekspor bawang merah ke negara Thailand, Vietnam, Malaysia bahkan ke Singapore. Namun sebagai informasi saja, ekspor ini tidak setiap saat ada karena Negara-negara tersebut juga negara penghasil bawang merah," jelasnya. (mrk/jpnn)
Mentan Syahrul Yasin Limpor melepas ekspor 96 ton bawang merah dengan nilai transaksi Rp 3,4 miliar ke Thailand
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Mantap, 140 Ton Komoditas Pinang Asal Pariaman Diekspor ke Pasar India
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua