Mentan Syahrul Yasin Limpo Andalkan Sektor Pertanian jadi Penggerak Hilirisasi Nasional
“Ini kesempatan bagus, ke depan kita tidak hanya fokus hilirisasi di tambang atau mineral, tetapi juga hilirisasi di bidang pangan yang akan menunjang lebih banyak” tegas Mentan Syahrul saat pembukaan Cafe Pictum di Kantor Direktorat Jenderal Hortikultura.
Mentan Syahrul mengatakan hilirisasi di sektor pertanian, tidak hanya terbatas pada komoditas perkebunan seperti sawit.
Dia menjelaskan hilirisasi berpotensi dilakukan pada komoditas lain, baik dari tanaman pangan, hortikultura maupun peternakan.
“Semua juga berpotensi, hortikulura ada, tanaman pangan ada, perkebunan ada, di peternakan juga ada, tinggal pilih yang mana, kita konsentrasi ke kurang lebih 50 komoditas utama yang akan kita hilirisasi,” beber Mentan Syahrul.
Hilirisasi pertanian adalah hal yang perlu didukung secara masif, karena pertanian memiliki potensi pengembangan hilirisasi melalui ragam komoditas pertanian yang memiliki pengembangan produk yang sangat luas.
“Kami punya 300 sekian komoditas yang sudah dihilirisasi, tetapi ada yang kami booster kurang lebih 50. Masing-masing direktorat harus punya lima komoditas utama yang dihilirisasi, dan tidak hanya berhenti dihilirisasi, tetapi juga hingga ekspor” jelas Mentan Syahrul. (mrk/jpnn)
Mentan Syahrul Yasin Limpo mengandalkan sektor pertanian menjadi penggerak hilirisasi nasional, tidak hanya terbatas pada perkebunan kelapa sawit
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Yayasan GSN Salurkan Pupuk Gratis dan Sprayer ke Petani di Magelang
- Petani Humbang Hasundutan Berhasil Kembangkan Bawang Merah dari Biji, Hasilnya Luar Biasa
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit