Mentan SYL Dampingi Presiden Jokowi Bertemu PM Kamboja, Perkuat Kerja Sama Ketahanan Pangan
Selain Hun, PresidenJokowi juga menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Timor Leste, President of the World Bank, Managing Director of the International Monetary Fund (IMF), Chairman of the World Economic Forum Klaus, Perdana Menteri Kepulauan Cook dan Perdana Menteri Vietnam.
Indonesa saat ini tengah menghadapi cuaca ektrem el nino yang berpengaruh pada produksi pertanian.
Kementan sendiri sudah membagi tiga zona untuk memantau daerah mana saja yang masih memiliki air cukup.
Selain itu, Kementan tengah melakukan gerakan tanam 500 ribu hektare untuk memperkuat cadangan beras nasional.
"Antisipasinya, kami dapat percepat tanam menjadi tiga kali tanam setahun. Habis panen langsung tanam dengan menggunakan alsintan. Losses panen dapat berkurang dan produksi dapat ditingkatkan," terang Mentan Syahrul, beberapa waktu lalu.
Mentan Syahrul menambahkan Kementan juga butuh 500 ribu hektare tambahan untuk memperkuat stok beras nasional yang diperkirakan menghasilkan gabah 3 juta ton dan beras 1,5 juta ton. (mrk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Mentan SYL Dampingi Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan PM Kamboja Hun Manet membahas sejumlah hal
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Korem 063/SGJ & Agro Putra Segarau Kolaborasi Tingkatkan Ketahanan Pangan di Karawang
- Gugus Tugas Polri Tancap Gas Dukung Ketahanan Pangan
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Banten Tanam Jagung di Lahan 4.325 Hektare
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai