Mentan SYL Dorong Unhas jadi Pilar Pertanian di KTI, Ini Tujuannya
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong Universitas Hasanuddin (Unhas) menjadi pilar menuju Indonesia maju, mandiri, dan modern di tengah krisis global.
Menurut dia, peningkatan peran Unhas sangat penting untuk menghadapi krisis global yang akan menggerus kualitas kesejahteraan manusia.
Baik pada level global, regional, dan nasional terutama yang terjadi pada sektor pangan.
"Unhas harus mengambil peranan yang strategis untuk mewujudkannya," ucap Mentan SYL dalam orasinya yang berlangsung di Baruga Andi Pangerang Pettarani, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Sabtu (10/9).
Mantan Gubernur Sulsel dua periode itu menegaskan salah satu tanggung jawab utama perguruan tinggi, khususnya Unhas adalah membangun dan menetaskan bibit dan benih nalar yang paripurna.
Perguruan tinggi harus menjadi driver yang menumbuhkan visi dan misi sosial sebagai pendasaran kehidupan sosial.
"Untuk menciptakan visi dan misi tidak boleh saling membohongi kata hatimu, jangan bohongi nalarmu. Kalau saling membohongi nalar, kalau membiasakan diri membohongi nurani, maka tidak berada dalam dunia akademia yang utuh," tegasnya.
"Prinsipnya, Unhas harus memiliki Character of Knowledge, Integrity, Morality, vision, affiliation, collaboration dan kesadaran emosional yang berbasis pada kepentingan bangsa dan negara," sambungnya.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong Universitas Hasanuddin (Unhas) menjadi pilar menuju Indonesia maju.
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Pemprov Kalsel Siapkan 41.829 Hektare Untuk Optimalisasi Lahan Rawa
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Pelaku Usaha Harapkan Prabowo Bentuk Badan Otoritas Sawit