Mentan SYL Lepas Ekspor Mangga Gedong Gincu dan Ayam KUB ke 2 Negara Ini
SYL mengatakan, Indonesa selama ini memiliki banyak varietas unggul yang perlu dieksplor karena bisa dijadikan produk hilirisasi untuk ekspor.
Lebih dari itu Indonesa merupakan negara kaya karena memiliki banyak varietas terbaik di dunia.
"Kami punya banyak macam varietas dan komoditas yang tidak dimiliki dunia yang harus distandarisasi. Kami harus mengakses proses ini untuk industri hilirisasi yang besok memberi pendapatan bagi rakyat," katanya.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengapresiasi kinerja BSIP yang memiliki banyak kontribusi besar terhadap pelayanan standarisasi produk pertanian di Kota Bogor.
Baginya, BSIP adalah badan baru yang memudahkan pelaku usaha untuk mengekspor lebih banyak produk hilirisasi.
"Ada bantuan alsintan, bantuan kambing, bantuan ayam dan bimtek. Yang paling memiliki banyak manfaat adalah hibah lapangan manunggal seluas 12 hektare," katanya
Kepala BSIP Kementan, Fadjri Djufri mengatakan bahwa selama berdiri BSIP berhasil meningkatkan standar komoditas pertanian Indonesia untuk kebutuhan pasar ekspor.
Selain itu, BSIP juga menerima penyerahan 3 SNI dari BSN dan menyelesaikan LSPro yang akan diserahkan ke Komite Akreditasi Nasional (KAN).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melepas ekspor mangga gedong gincu dan ayam KUB ke dua negara.
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- Ocehan Roberto Mancini Soal Timnas Indonesia Perlahan Terbukti
- Ada Tumbal di Balik Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
- Kanwil Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE untuk PT Polyplex Films Indonesia
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan