Mentan SYL Puji Pemerintah Spanyol yang Sulap Lahan Tandus jadi Pemasok Sayur Terbesar

jpnn.com, SPANYOL - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengunjungi salah satu lokasi pertanian yang berada di Almeria, Spanyol (24/9).
Almeria disebut sebagai negeri plastik putih yang terbentang greenhouse dengan luasan 32 ribu ha. Mereka memanfaatkan lahan marjinal kering.
Dulunya daerah tersebut dikenal sebagai lahan tandus dan gurun dengan rata-rata curah hujan tahunan sekitar 200 sampai dengan 300 mm.
Mayoritas masyarakat Almeria adalah pengembala kambing karena keterbatasan sumberdaya alamnya.
Ada wilayah sekitar pegunungan yang memiliki sumber air awalnya diusahakan untuk budi daya anggur skala kecil.
Mentan SYL menyampaikan kekagumannya terhadap restorasi pertanian yang dilakukan Pemerintah Spanyol sejak 60 tahun lalu.
Dia menyebut pemerintah Spanyol mampu menyulap wilayah tandus kering menjadi penghasil hortikultura terbesar di Eropa.
“Ini luar biasa, saya belum pernah melihat yang sebesar ini di manapun lahan kering disulap menjadi lahan produktif melalui teknologi greenhouse," kagum Mentan SYL.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengunjungi salah satu lokasi pertanian yang berada di Almeria, Spanyol (24/9).
- Wamentan Sudaryono Ingin Ekspor Pertanian ke Eropa Meningkat Agar Petani Sejahtera
- Regenerasi Petani Muda, Kementan Resmi Buka PMB Polbangtan dan PEPI 2025
- Mengembangkan Keterampilan Petani Nunukan demi Mewujudkan Swasembada Pangan
- Kabupaten Bulungan Siap Dijadikan Target Sentra Produksi Beras
- Optimalkan Lahan Rawa dan Kering untuk Wujudkan Swasemada Pangan
- Kementan Dorong Pemberdayaan dan Keterlibatan Wanita Tani