Mentan SYL Targetkan Kampung Benih Hortikultura di Purworejo Produksi 10 Juta Bibit Setahun
jpnn.com, PURWOREJO - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menargetkan Kabupaten Purworejo mampu memproduksi 10 juta batang bibit hortikultura dalam setahun.
Hal ini disampaikan Mentan SYL saat meresmikan Kampung Benih Hortikultura di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo.
"Purworejo akan kami jadikan sumber bibit terbaik di dunia. Ini sesuai perintah Bapak Presiden agar kita tidak bergantung pada buah impor. Oleh karena itu, kami harus memperbaiki semuanya. Saya yakin tahun depan Purworejo mampu memproduksi 10 juta batang bibit hortikultura," kata Mentan SYL, Rabu (9/11).
Kabupaten Purworejo merupakan sentra kmpung benih hortikultura yang juga dikenal sebagai pusat produksi benih rakyat berbasis UMKM dengan distribusi benih lebih dari 30 provinsi.
Kabupaten ini juga memiliki potensi bisnis di atas Rp 140 miliar per tahun.
Adapun jenis benih yang dikembangkan di antaranya buah-buahan.
Mentan SYL mengatakan produksi bibit horti sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri serta mendorong akselerasi ekspor.
"Caranya tinggal gunakan KUR (kredit usaha rakyat) saja sebagai permodalan. KUR itu sangat oke karena kita punya Rp 85 triliun dengan bunga yang sangat rendah. Kalau kita sudah punya modal harus bisa mengelolanya," terang mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu.
Mentan SYL meresmikan Kampung Benih Hortikultura di Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, ini targetnya
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Kanwil Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE untuk PT Polyplex Films Indonesia
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM