Mentan SYL Tegaskan Ketersediaan Beras Tahun 2022 dalam Kondisi Aman
Sementara itu, dari data lain menyebutkan bahwa Indonesia masuk sebagai negara paling besar dalam jumlah produktivitas padi atau gabah.
Hal itu menjadikan posisi Indonesia terbesar kedua setalah negara Vietnam.
Menurut dia Indonesia masuk sebagai negara kedua di Asia yang memiliki produktivitas padi/gabah, yaitu diatas 5,2 ton per ha.
"Jadi, kami dapat pengakuan seperti itu setelah optimalisasi dilakukan penyajian-penyajian secara bertanam budi daya dan keterpaduan lainnya juga kita lakukan termasuk melakukan intervensi pupuk," katanya.
SYL memastikan bahwa kondisi beras Indonesia dalam menghadapi berbagai perayaan hari besar nasional di tahun 2022 dalam kondisi aman dan terkendali.
"Semua data yang sudah kita validasi sudah sangat aman. InsyaAllah tidak akan berasal. Begitu juga dengan 12 kebutuhan bahan pokok seperti daging, telur dan ayam potong dalam kondisi aman," ujarnya. (ddy/jpnn)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menegaskan bahwa ketersediaan beras selama 2022 dalam kondisi aman.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan