Mentan SYL Ungkap 3 Strategi Menghadapi PMK, Begini
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) optimistis penanganan penyakit mulut dan kuku (PMK) berjalan maksimal.
Dengan begitu, wabah tersebut bisa secepatnya dikendalikan.
Mentan SYL mengajak semua pihak turun langsung dan terlibat aktif untuk menekan jumlah penularan.
Menurut dia, penyakit tersebut bisa disembuhkan melalui tiga strategi berikut ini.
Pertama, kata SYL, Kementerian Pertanian (Kementan) mengajak untuk menerapkan strategi intelektual sebagai langkah percepatan.
Kedua, menerapkan strategi manajemen sebagai langkah penguatan. Ketiga, strategi perilaku sebagai langkah bersama dalam menghilangkan PMK.
"PMK ini dapat disembukan dan tidak menular ke manusia, tetapi kita harus waspada dan terus bekerja. Yang terpenting, tidak boleh membangun kepanikan karena sangat berbahaya," ujar SYL, Rabu (18/5).
Syahrul mengatakan, berdasarkan hasil penelitian dan penelusuran selama ini, PMK masuk kategori penyakit hewan yang tidak berbahaya bagi kesehatan manusia.
Mentan Syahrul Yasin Limpo mengungkap tiga strategi untuk menghadapi wabah penyakit mulut dan kuku
- Jaga Stabilitas Pangan, Kementan Minta Bulog Serap Gabah Petani Sesuai HPP
- Kementan Pacu Brigade Pangan Sebagai Garda Terdepan Produksi Indonesia
- Pordasi dan Kementan Berkolaborasi Dorong Pertumbuhan Peternak Kuda Lokal
- Kementan Dorong Optimalisasi Lahan di Kalimantan Utara
- Produksi Jamu Herbal jadi Bukti Kemandirian Petani di Gunung Kidul
- Kementan Dorong Smart Farming untuk Memajukan Pertanian Modern dan Berkelanjutan