Mentan SYL Yakin Gerakan Tiga Kali Ekspor Pertanian Akan Tercapai
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengapresiasi kinerja Badan Karantina Pertanian (Barantan) selama beberapa tahun terakhir yang terbukti telah membantu meningkatkan ekspor pertanian sepanjang tahun 2019-2022.
Hal tersebut dia sampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Barantan, Jumat (27/1).
"Setelah Karantina tangani ekspor, hasilnya naik jadi 15 persen," kata Mentan SYL.
Menurut data BPS, ekspor pertanian pada 2022 mencapai 658,18 T atau naik sekitar 41,83 T (6,79%) dari tahun 2021.
Sebelumnya, ekspor pertanian 2021 mencapai 616,35 T dan 2020 mencapai 451,5 T.
Perkembangan itu merupakan lompatan yang sangat besar jika dibandingkan dengan tahun 2019. Sebab, sektor pertanian menyumbang 390,16 T.
"Karantina bukan penjaga pintu, kalian adalah energizer ekspor dan impor yang dibutuhkan oleh bangsa," kata Mentan.
Mentan berharap UPT-UPT Karantina di daerah bisa bekerja sama dengan Pemerintah Daerahnya masing-masing.
Mentan SYL mengapresiasi kinerja Badan Karantina Pertanian (Barantan) selama beberapa tahun terakhir yang terbukti telah membantu meningkatkan ekspor pertanian
- Kepala BPS Temui Mensos Saifullah Yusuf, Koordinasi soal Satu Data Tunggal
- Bea Cukai Melepas Ekspor 13 Ribu Ekor Belut Sawah Hidup Asal Banjarmasin ke Tiongkok
- Bea Cukai Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk Perusahaan Ini
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda