Menteri Agama Kutuk Kekerasan di Sampang
Selasa, 03 Januari 2012 – 04:57 WIB
Terkait dengan kasus pembakaran Pondok Pesantren Syiah di Sampang, SDA sendiri belum bisa menyimpulkan permasalahannya. "Penyelesaian masalah itu tentu harus dulu ditemukan akar masalahnya. Nah sekarang, Alhamdulillah, pihak kepolisian sedang melakukan pengusutan, mudah-mudahan dalam waktu dekat masalah ini bisa selesai," ujarnya.
Baca Juga:
SDA yang juga ketua umum DPP PPP menjelaskan, pembakaran pondok pesantren pemicunya ada dua versi. Kata dia, ada versi yang menyebutkan konflik dari sebelumnya dan ada juga menyebut bahwa ini terkait dengan perbedaan pemahaman.
"Kita masih teliti, ada dua versi, ada yang mengatakan kekerasan itu adalah kelanjutan dari konflik yang sebelumnya. Tapi saya belum bisa mengatakan konflik apa yang sebelumnya ini," pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, konflik ini dipicu oleh perbedaan pemahaman terhadap dua kelompok Islam. Konflik ini diduga diawali dari perebutan santri antara konflik pribadi antara pimpinan Islam Syiah Tajul Muluk dengan pimpinan kelompok Islam Sunni KH Rois.
JAKARTA - Menteri Agama, Suryadharma Ali mengutuk kekerasan yang terjadi di Nangkrenang, Desa Karang Gayam, Sampang, Madura, Provinsi Jawa Timur.
BERITA TERKAIT
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Eks Tim Mawar Kenang Presiden Prabowo yang Rela Korbankan Diri demi TNI
- Polsek Tambusai Utara Ajak Warga di Desa Tanjung Medan Ciptakan Pilkada Damai
- AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
- KPK Incar Pejabat BPK yang Terlibat di Kasus Korupsi Kemenhub
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?